Perkenalan
Seiring dengan meningkatnya permintaan rumah kontrakan di perkotaan, desain rumah kontrakan petakan menjadi semakin populer dan diminati. Rumah kontrakan petakan memiliki kelebihan dalam pemanfaatan lahan yang sempit dan memiliki potensi penghasilan yang cukup besar.
Kelebihan
1. Pemanfaatan lahan yang maksimal. Dengan desain petakan, setiap petak lahan dapat dimanfaatkan untuk membangun satu unit kontrakan. Hal ini menghemat lahan yang tersedia dan memaksimalkan penggunaannya.
2. Potensi penghasilan yang besar. Dengan membangun beberapa unit kontrakan dalam satu lahan, pemilik kontrakan dapat memperoleh penghasilan yang cukup besar dan stabil. Terlebih lagi jika lokasi kontrakan strategis dan berada dekat dengan fasilitas publik.
3. Fleksibilitas dalam pengaturan ruangan. Desain petakan memungkinkan pemilik kontrakan untuk mengatur ruangan sesuai dengan kebutuhan penyewa. Misalnya, ruangan tidur dan ruang tamu yang terpisah atau ruangan multifungsi yang dapat digunakan sebagai ruang kerja atau ruang keluarga.
Kekurangan
1. Ruangan yang sempit. Dalam desain petakan, setiap unit kontrakan mempunyai ukuran yang relatif kecil. Hal ini dapat membuat penghuni merasa kurang leluasa dan terbatas dalam beraktivitas.
2. Keterbatasan tata ruang. Dalam desain petakan, tata ruang yang terbatas dapat membuat penghuni kesulitan dalam mengatur furnitur dan barang-barang pribadi.
3. Ketergantungan pada penyewa. Dalam bisnis kontrakan, pemilik sangat bergantung pada penyewa untuk memperoleh penghasilan. Oleh karena itu, pemilik harus memperhatikan aspek-aspek penting seperti pemasaran, perawatan, dan hubungan dengan penyewa.
Rencana Anggaran Belanja
No. | Uraian | Jumlah |
---|---|---|
1. | Tanah | Rp 500.000.000,- |
2. | Bangunan | Rp 2.000.000.000,- |
3. | Perizinan | Rp 100.000.000,- |
4. | Lain-lain | Rp 200.000.000,- |
Total | Rp 2.800.000.000,- |
Estimasi Pengerjaan dan Kebutuhan Pekerja
No. | Uraian | Jumlah |
---|---|---|
1. | Tahap Perencanaan | |
a. Arsitek | 2 orang (1 bulan) | |
b. Tenaga Konstruksi | 5 orang (2 bulan) | |
2. | Tahap Pelaksanaan | |
a. Konstruksi | 10 orang (6 bulan) | |
b. Finishing | 5 orang (2 bulan) | |
Total | 22 orang (9 bulan) |
Kesimpulan
Desain rumah kontrakan petakan dapat menjadi alternatif bagi pemilik lahan yang ingin memaksimalkan penggunaan lahan dan memperoleh penghasilan yang stabil. Namun, perlu diperhatikan bahwa desain petakan mempunyai kekurangan seperti ruangan yang sempit dan keterbatasan tata ruang. Pemilik juga harus memperhatikan aspek-aspek penting seperti pemasaran, perawatan, dan hubungan dengan penyewa. Dalam membangun rumah kontrakan petakan, perlu disiapkan anggaran belanja dan estimasi lama pengerjaan serta kebutuhan pekerja yang diperlukan.